Ketika karyawan yang bekerja dari jarak jauh merasa tidak termotivasi, terputus, dan tidak puas dengan lingkungan kerja mereka, ini disebut kelelahan kerja dari jarak jauh. Keadaan ini mungkin merupakan gejala kelelahan, atau mungkin hanya kemunduran sementara. Ada cara untuk mengatasi masalah dan kembali produktif dan bahagia, terlepas dari seberapa parah perasaan ini.

Cara Mengatasi Kelelahan Bekerja dari Rumah

Berikut adalah daftar cara yang terbukti untuk mengalahkan kelelahan bekerja dari rumah di kantor jarak jauh.

1. Jelajahi Akar Penyebab

Meskipun rekan kerja di kantor biasanya berbagi lingkungan kerja yang sama, rekan kerja virtual bekerja dari rumah mereka sendiri. Berbagai faktor lingkungan dapat menyebabkan kondisi kerja rumah yang kurang ideal.

Langkah pertama dalam mengatasi masalah pekerjaan dari rumah adalah menemukan sumber gangguan. Ini dapat termasuk perasaan terisolasi karena bekerja sendiri, kurangnya privasi karena berbagi ruang dengan teman atau keluarga, atau batas yang kabur antara kehidupan pribadi dan pekerjaan.

Anda dapat mengambil tindakan pencegahan yang sesuai setelah mengetahui penyebab utamanya. Untuk menjaga keseimbangan, misalnya, gunakan pintu di ruang kerja yang dapat dikunci, menetapkan waktu khusus untuk berkomunikasi melalui aplikasi kerja dan email, atau berinteraksi secara sosial dengan teman atau rekan kerja.

2. Buat lingkungan yang nyaman

Membuat ruang kerja yang didukung dan nyaman adalah salah satu cara utama untuk menghindari kelelahan saat bekerja dari jarak jauh. Mereka yang bekerja dari rumah dapat mengalami kelelahan karena penataan kantor yang tidak sesuai.

Pengalaman kerja di rumah dapat sangat dipengaruhi oleh meja yang kokoh dan luas, kursi yang ergonomis, dan monitor komputer yang tepat. Dapat meningkatkan hubungan antara rumah dan kantor dengan menyediakan ruang kerja profesional, yang juga akan meningkatkan produktivitas dan menciptakan lingkungan kerja yang efektif.

Pastikan untuk memanfaatkan layanan kantor di rumah yang tersedia atau berbicara dengan atasan Anda tentang opsi yang tersedia karena banyak bisnis saat ini menawarkan bantuan biaya untuk membangun kantor di rumah.

Selain itu, dapat meningkatkan ruang kantor dengan menambahkan hal-hal seperti menyimpan makanan dan air minum sehat di dekat Anda. Ini juga dapat membantu mengadopsi gaya hidup yang lebih sehat, mengurangi gangguan karena mencari sesuatu, dan meningkatkan kesehatan fisik Anda.

Selalu pertimbangkan untuk memasukkan dekorasi seni, tanaman hias, atau mug favorit ke dalam ruang kerja untuk menambah kegembiraan dan kenyamanan.

Jangan lupa bahwa Anda memiliki kemampuan untuk mengubah atau menyusun ulang ruang kerja sesuai dengan keinginan ntuk meningkatkan lingkungan kerja.

3. Bertemu dengan rekan kerja di kehidupan nyata

Meskipun membangun tim virtual bisa menyenangkan, banyak orang yang merindukan bertemu dengan rekan kerja secara langsung.

Bisa terasa aneh bekerja dengan orang yang belum pernah Anda temui. Sesekali, bertemu dengan rekan kerja yang bekerja dari jarak jauh dapat bermanfaat. Anggota tim yang tinggal di kota atau di luar kota dapat bertemu dan menghabiskan waktu bersama.

Jika Anda tinggal dan bekerja sendiri, dan mungkin ingin mencari teman atau menghadiri klub atau acara untuk mendapatkan beberapa interaksi tatap muka. Anda dapat meningkatkan mood Anda dan membuat hari kerja lebih berwarna dengan berpartisipasi dalam aktivitas di luar tempat kerja Anda.

4. Lacak Kebiasaan Anda

Salah satu cara terbaik untuk mengatasi rasa bosan saat bekerja dari rumah adalah melacak kebiasaan. Kebiasaan kerja yang tidak sehat kadang-kadang dapat menyebabkan semangat rendah saat bekerja dari jarak jauh.

Misalnya, terlalu sering beristirahat siang dapat menyebabkan bekerja larut malam. Begitu juga, menghabiskan terlalu banyak waktu di rapat Zoom dapat menyebabkan Anda tersinggung atau tidak efisien.

Mencatat aktivitas yang Anda lakukan ketika kerja dapat membantu  menemukan dan mengubah perilaku yang tidak produktif.

Sebaliknya, karyawan yang bekerja dari jarak jauh seringkali tidak menerima pengakuan yang sama seperti karyawan yang bekerja di kantor.

Hal ini dapat menyebabkan mereka merasa kurang efektif dan produktif daripada yang sebenarnya. Dengan melacak pencapaian dan kebiasaan baik, Anda dapat mengetahui bahwa Anda mungkin telah mencapai lebih banyak daripada yang Anda perkirakan, bahkan jika masih ada pekerjaan yang harus Anda selesaikan.

Metode ini memberi cara yang lebih baik untuk melacak kemajuan dan kinerja Anda secara lebih akurat dan mendorong Anda untuk terus bekerja dengan efektif.

5. Mencari Perubahan

Mencari tempat baru untuk bekerja adalah salah satu cara terbaik untuk mengurangi kelelahan saat remote work. Sangat mungkin untuk menyegarkan energi dan kembali fokus dengan mengubah lingkungan kerja.

Sebagai contoh, para digital nomad sering mengubah tempat kerja mereka karena gaya hidup mereka yang dinamis dan mendirikan kantor darurat di berbagai kota dan negara sepanjang waktu mereka bekerja.

Anda tidak perlu pergi jauh untuk mulai bekerja dari jarak jauh. Cukup bekerja dari tempat baru selama beberapa jam, satu hari, atau satu minggu dapat membantu Anda keluar dari rutinitas yang bosan.

Jika tidak ada pilihan lain, mencoba bekerja di area luar ruangan yang berbeda di rumah atau apartemen Anda juga bisa menjadi solusi. Pilihan yang mudah termasuk mengunjungi kafe terdekat, menggunakan fasilitas ruang kerja bersama untuk sehari, menginap di hotel untuk sementara, atau menukar ruang kerja dengan teman.

6. Variasikan Tugas Sehari-hari

Karena tidak terganggu oleh gangguan di kantor, pekerja yang bekerja dari rumah biasanya lebih fokus dan produktif. Namun, melakukan tugas yang sama berulang kali membuat bosan dan jenuh. Ini biasanya terjadi ketika mereka melakukan tugas yang sama berulang kali sepanjang hari tanpa berbicara dengan rekan kerja, seperti di kantor.

Bekerja sendiri dari rumah dapat membuat hari-hari terasa terlalu terprediksi tanpa kegembiraan, ketidakpastian, atau tantangan yang merangsang, sedangkan interaksi sosial di kantor dapat memecah monoton.

Untuk mengurangi kelelahan dan bosan, ubah rutinitas Anda. Anda dapat membantu departemen lain, mencari kesempatan untuk meningkatkan keterampilan, atau mengambil proyek khusus yang menarik.

7. Buat Rutinitas Kerja Baru

Meskipun banyak pekerja jarak jauh memiliki fleksibilitas dalam jadwal mereka, kebiasaan membuat sebagian besar mereka terikat pada jam kerja tradisional, seperti jam 9 hingga 5.

Namun, tidak ada alasan untuk memaksakan diri pada jadwal kerja yang tidak cocok dengan jika Anda menemukan bahwa lebih produktif di luar jam kerja biasa dan atasan tidak memerlukan jadwal khusus. Sehingga, dapat meningkatkan kesehatan saat bekerja dari jarak jauh dengan mengikuti ritme kerja alami Anda.

Misalnya, bangun lebih awal dari biasanya, bekerja di malam hari, atau mengambil istirahat tengah hari yang lama jika diperlukan untuk menyelesaikan tugas non-kerja.

Sehingga, dapat menyesuaikan jadwal kerja sesuai kebutuhan karena tidak ada batasan fisik di kantor.

Setelah Anda menemukan rutinitas yang Anda sukai, penting untuk menghindari terlalu terikat pada pola. Perasaan dan kebiasaan dapat berubah seiring waktu, dan menyesuaikan kebiasaan kerja sesuai kebutuhan adalah hal yang wajar. Untuk memastikan bahwa tim Anda dapat bekerja dengan Anda tanpa masalah, sangat penting untuk berkomunikasi tentang ketersediaan Anda.

8. Tetapkan Kembali Batas Antara Pekerjaan dan Rumah

Tidak adanya jarak yang cukup antara kehidupan pribadi dan pekerjaan Anda adalah salah satu penyebab utama kelelahan yang disebabkan oleh bekerja dari rumah.

Pekerja yang bekerja dari jarak jauh sering memeriksa email hingga larut malam, menyelesaikan tugas di antara rapat, atau bahkan bekerja di tempat yang sama di mana mereka tidur atau bersantai, yang memberi mereka kesan bahwa mereka selalu bekerja.

Sangat penting untuk membedakan area kantor dari area hunian jika Anda ingin menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan yang sehat. Ini dapat dicapai dengan mendirikan kantor di area tertentu di rumah Anda.

Hindari mengunjungi area ini di luar waktu kerja dan fokus pada bekerja di dalamnya. Menetapkan “waktu berhenti” yang ketat dan log off pada titik tertentu adalah strategi tambahan. Ada kemungkinan bahwa pendekatan ini akan membantu Anda melakukan manajemen waktu yang lebih baik daripada